Mangrove memainkan peran penting dalam mempertahankan keanekaragaman hayati di laut. Tanaman yang tumbuh di wilayah pantai ini memiliki peran yang sangat vital dalam ekosistem laut. Kehadiran mangrove membantu menjaga keseimbangan ekosistem laut dan menyediakan tempat tinggal bagi berbagai spesies laut.
Menurut Dr. Karen Diele, seorang ahli biologi kelautan dari Universitas Bangor, “Mangrove merupakan hutan bakau yang sangat penting untuk keberlangsungan kehidupan di laut. Mereka tidak hanya berperan sebagai tempat tinggal bagi berbagai spesies laut, tetapi juga melindungi pantai dari abrasi dan badai.”
Peran mangrove dalam mempertahankan keanekaragaman hayati di laut juga disorot oleh Dr. Richard Primack, seorang profesor biologi dari Universitas Boston. Menurutnya, “Kehadiran mangrove membantu menjaga ekosistem laut tetap seimbang. Mereka menyediakan makanan dan tempat berlindung bagi berbagai spesies laut, sehingga memungkinkan keberlangsungan hidup mereka.”
Tidak hanya itu, mangrove juga berperan dalam menjaga kualitas air laut. Akar mangrove mampu menyerap polutan dan nutrien berlebih di air, sehingga membantu menjaga ekosistem laut tetap sehat. Dengan demikian, keberadaan mangrove sangat penting untuk menjaga keanekaragaman hayati di laut.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia merupakan negara dengan luas hutan mangrove terbesar di dunia. Namun, sayangnya laju kerusakan hutan mangrove di Indonesia cukup tinggi akibat dari aktivitas manusia seperti pembangunan pesisir dan illegal logging.
Untuk itu, perlindungan dan konservasi mangrove menjadi sangat penting untuk menjaga keanekaragaman hayati di laut. Upaya pelestarian mangrove perlu terus dilakukan agar ekosistem laut tetap seimbang dan berkelanjutan. Dengan demikian, peran mangrove dalam mempertahankan keanekaragaman hayati di laut akan terus terjaga dan memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan laut dan manusia.