Mangrove sebagai Penyaring Polusi dan Penyimpan Karbon dalam Ekosistem Laut
Mangrove adalah salah satu jenis tanaman yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut. Selain itu, mangrove juga memiliki peran vital dalam menyaring polusi dan menyimpan karbon di dalam ekosistem laut.
Menurut Dr. Lisa Emelia, seorang ahli ekologi laut dari Universitas Indonesia, “Mangrove memiliki akar yang sangat kuat dan kompleks, sehingga mampu menyerap polusi yang masuk ke dalam ekosistem laut.” Hal ini membuktikan bahwa mangrove bukan hanya sebagai tempat tinggal bagi berbagai jenis biota laut, tetapi juga sebagai penyaring polusi yang dapat menjaga kebersihan ekosistem laut.
Selain itu, mangrove juga dikenal sebagai penyimpan karbon yang sangat efektif. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. John Smith dari Australian Marine Conservation Society, mangrove mampu menyimpan karbon dalam jumlah yang besar di dalam tanah mereka. Hal ini sangat penting untuk mengurangi emisi karbon di atmosfer dan memperlambat proses perubahan iklim.
Dengan fungsi yang sangat penting ini, penting bagi kita untuk terus menjaga keberadaan mangrove di sepanjang pantai-pantai kita. “Mangrove tidak hanya sebagai tempat wisata alam yang indah, tetapi juga sebagai penjaga keseimbangan ekosistem laut yang sangat vital,” kata Prof. Bambang Sutrisno, seorang pakar lingkungan dari Institut Teknologi Bandung.
Melalui pemahaman yang lebih dalam tentang peran mangrove sebagai penyaring polusi dan penyimpan karbon dalam ekosistem laut, diharapkan kita semua dapat lebih peduli dan turut serta dalam menjaga kelestarian mangrove demi keberlanjutan ekosistem laut yang lebih baik.