Mengapa hutan mangrove harus dilestarikan di Indonesia? Pertanyaan ini sering muncul ketika kita membahas tentang lingkungan hidup dan konservasi alam. Hutan mangrove memang memiliki peran yang sangat penting dalam ekosistem laut dan juga kehidupan manusia.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli, hutan mangrove dapat berfungsi sebagai habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna laut. Selain itu, hutan mangrove juga berperan sebagai penyerap karbon dioksida yang berdampak pada perubahan iklim global. Menurut Dr. Tony Whitten, seorang ahli konservasi dari The Nature Conservancy, “Hutan mangrove tidak hanya penting untuk keberlangsungan ekosistem laut, tetapi juga untuk kesejahteraan manusia.”
Di Indonesia sendiri, hutan mangrove memiliki luas yang cukup besar. Namun, sayangnya, hutan mangrove di Indonesia terus mengalami kerusakan akibat dari aktivitas manusia seperti pembukaan lahan untuk perkebunan atau pemukiman. Hal ini sangat disayangkan mengingat pentingnya peran hutan mangrove dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, hutan mangrove di Indonesia mengalami penurunan luas sebesar 40% dalam kurun waktu 20 tahun terakhir. Hal ini menjadi alarm bagi kita semua untuk segera bergerak dalam upaya pelestarian hutan mangrove di Indonesia.
Sebagai individu, kita juga dapat berperan dalam upaya pelestarian hutan mangrove. Salah satunya adalah dengan ikut serta dalam kegiatan reboisasi hutan mangrove yang biasanya diadakan oleh berbagai organisasi lingkungan. Dengan demikian, kita turut berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan ekosistem laut dan kehidupan manusia di masa depan.
Dalam kesimpulan, mengapa hutan mangrove harus dilestarikan di Indonesia bukanlah pertanyaan yang sulit untuk dijawab. Karena hutan mangrove memiliki peran yang sangat vital dalam keberlangsungan ekosistem laut dan juga kehidupan manusia. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menjaga kelestarian hutan mangrove demi keberlangsungan hidup bumi ini.